
Ilustrasi TNI AD. Tempo/Suryo Wibowo Perbesar Ilustrasi TNI AD. Tempo/Suryo Wibowo
JAKARTA,lensakeadilan.com – Anggota Komisi I DPR RI, Sabam Rajagukguk meminta, TNI untuk tidak ragu menindak tegas organisasi kemasyarakatan (ormas) yang meresahkan warga.
Ia menegaskan, tindakan Ormas yang bertindak layaknya preman dan merasa kebal hukum tidak boleh dibiarkan.
Demikian hal tersebut disampaikan Sabam melalui keterangannya, dilansir dari satukanindonesia.com, Rabu (08/10/20215).
Politisi Fraksi Partai Gerindra itu menegaskan, partainya tidak pernah membenarkan perilaku premanisme dalam bentuk apapun.
“Di sini mau saya sampaikan, Pak hantam saja! silahkan ditindak. Bahkan walaupun ada unsur resmi yang berperilaku seperti preman, hantam juga,”tegas Sabam.
Menurutnya, masyarakat tidak boleh hidup dalam ketakutan akibat ulah Ormas yang bertindak semaunya. Karena itu, TNI yang selama ini mendapat tingkat kepercayaan publik tinggi harus mampu hadir menjaga rasa aman dan menegakkan ketertiban di tengah masyarakat.
“Masyarakat tidak boleh hidup dalam ketakutan. Mereka berhak atas rasa aman dan kehidupan yang layak. TNI adalah institusi yang paling dipercaya, jadi silahkan bertindak,”ujarnya.
Fenomena ormas berkedok preman, juga menjadi perhatian Presiden RI Prabowo Subianto.
Presiden sebelumnya menilai, tindakan ormas yang melakukan intimidasi dan pemalakan di lapangan dapat menghambat pertumbuhan ekonomi nasional karena mengganggu iklim investasi. [***]